Menanam Aprikot: Panduan untuk Buah Rumahan yang Manis
Diterbitkan: 26 November 2025 pukul 09.19.17 UTC
Tak banyak pengalaman berkebun yang dapat menandingi kepuasan menggigit aprikot yang baru dipetik langsung dari pohonnya sendiri, hangat di bawah sinar matahari. Buah berwarna keemasan ini menawarkan kombinasi rasa manis dan asam yang tak tertahankan, yang tak tertandingi oleh varietas aprikot yang dijual di toko. Menanam aprikot di rumah tak hanya menghasilkan buah yang lezat dan bergizi, tetapi juga mempercantik lanskap Anda dengan bunga-bunga musim semi yang spektakuler dan dedaunan yang menawan.
Growing Apricots: A Guide to Sweet Homegrown Fruit

Panduan lengkap ini akan memandu Anda melalui segala hal yang perlu Anda ketahui untuk berhasil menanam aprikot di kebun Anda.
Memilih Varietas Aprikot yang Tepat
Varietas aprikot populer yang cocok untuk kebun rumah
Memilih varietas aprikot yang tepat sangat penting untuk keberhasilan di iklim spesifik Anda. Pohon aprikot membutuhkan waktu dingin tertentu (di bawah suhu 7°C) untuk menghasilkan buah dengan baik, tetapi mereka juga berbunga lebih awal dan rentan terhadap embun beku di akhir musim semi.
Faktor Kunci Pemilihan
- Persyaratan jam santai (biasanya 300-900 jam)
- Waktu mekar (varietas yang berbunga lebih lambat menawarkan perlindungan lebih baik terhadap embun beku)
- Tahan terhadap penyakit (terutama kanker bakteri dan busuk coklat)
- Kesuburan sendiri (sebagian besar aprikot bersifat subur sendiri, artinya Anda hanya membutuhkan satu pohon)
- Ukuran saat dewasa (varietas standar atau kerdil)
Varietas yang Direkomendasikan
'Moorpark'
Varietas pusaka klasik dengan rasa yang luar biasa. Buahnya besar, berwarna oranye keemasan dengan semburat merah. Baik untuk dimakan segar dan diawetkan. Membutuhkan 600-700 jam pendinginan. Zona 5-9.

'Blenheim' (Kerajaan)
Buah manis dan aromatik, ideal untuk dikeringkan. Buah berukuran sedang, berwarna keemasan. Varietas komersial favorit California. Membutuhkan 400 jam pendinginan. Terbaik di Zona 7-8.

'Goldcot'
Varietas tahan dingin yang berbunga terlambat, menghindari embun beku musim semi. Buah berwarna keemasan berukuran sedang dengan rasa yang luar biasa. Membutuhkan 800 jam pendinginan. Ideal untuk Zona 4-8.

Menemukan Tempat yang Sempurna untuk Pohon Aprikot Anda
Pohon aprikot menyukai sinar matahari dan membutuhkan lokasi yang tepat agar tumbuh subur dan menghasilkan buah yang melimpah. Penempatan yang tepat merupakan salah satu faktor terpenting untuk keberhasilan budidaya aprikot.
Kondisi Pertumbuhan Esensial
Persyaratan Cahaya Matahari
Aprikot membutuhkan sinar matahari penuh – setidaknya 6-8 jam sinar matahari langsung setiap hari. Paparan sinar matahari selatan atau barat sangat ideal. Tanpa sinar matahari yang cukup, produksi buah akan terbatas dan kualitasnya akan menurun.
Kondisi Tanah
Pohon ini lebih menyukai tanah yang cukup subur dan memiliki drainase yang baik dengan pH antara 6,0-7,0. Mereka tidak tahan terhadap kondisi tergenang air, jadi hindari area yang tergenang air setelah hujan. Jika tanah Anda memiliki kandungan lempung yang tinggi, tambahkan bahan organik untuk meningkatkan drainase.
Perlindungan dari Embun Beku
Karena aprikot mekar di awal musim semi, mereka rentan terhadap embun beku yang terlambat. Tanam di lereng yang agak landai agar udara dingin dapat keluar, atau di dekat dinding yang menghadap ke selatan agar tetap hangat dan terlindungi. Hindari daerah dataran rendah yang rentan terhadap embun beku.
Perlindungan Angin
Meskipun sirkulasi udara yang baik membantu mencegah penyakit, angin kencang dapat merusak cabang dan bunga. Pertimbangkan untuk menanam di tempat yang bangunan atau pohon lain dapat memberikan perlindungan dari angin tanpa menaungi pohon aprikot Anda.
Tips: Di daerah yang lebih dingin (Zona 4-6), pertimbangkan untuk menanam pohon aprikot di dinding yang menghadap ke selatan dan membentuknya seperti kipas. Ini memberikan kehangatan dan perlindungan ekstra, sehingga buahnya dapat matang dengan baik.

Menanam Pohon Aprikot Anda
Teknik penanaman yang tepat memastikan awal yang kuat untuk pohon aprikot Anda
Kapan Menanam
Waktu terbaik untuk menanam pohon aprikot adalah selama musim dorman – akhir musim gugur setelah daun berguguran atau awal musim semi sebelum kuncupnya mekar. Di daerah yang lebih dingin, penanaman musim semi lebih disukai untuk menghindari kerusakan akibat musim dingin pada pohon yang baru ditanam. Di daerah yang lebih hangat, penanaman musim gugur memungkinkan akar tumbuh sebelum musim panas tiba.
Panduan Penanaman Langkah demi Langkah
Siapkan lubang tanam – Gali lubang dua kali lebih lebar dari sistem akar, tetapi kedalamannya hanya sedalam bola akar. Ini mendorong akar menyebar ke tanah di sekitarnya.
Periksa akarnya – Untuk pohon berakar telanjang, pangkas akar yang rusak dan rendam akar dalam air selama 2-3 jam sebelum ditanam. Untuk pohon yang ditanam di pot, kendurkan akar luarnya secara perlahan.
Posisikan pohon – Tempatkan pohon di dalam lubang dengan sambungan cangkokan (area yang membengkak pada batang) 5-7,5 cm di atas permukaan tanah. Pohon harus berdiri tegak.
Timbun dengan hati-hati – Campurkan tanah asli dengan kompos (sekitar 70% tanah, 30% kompos) dan timbun di sekeliling akar, padatkan dengan lembut untuk menghilangkan kantong udara.
Siram secara menyeluruh – Buat baskom di sekeliling pohon dan siram secara menyeluruh hingga tanah mengendap. Siramkan 2-3 galon air.
Mulsa dengan benar – Oleskan mulsa setebal 2-3 inci secara melingkar di sekeliling pohon, dengan jarak 3-4 inci dari batang pohon untuk mencegah pembusukan.
Persyaratan Jarak
| Jenis Pohon | Jarak | Tinggi Dewasa |
| Standar | Jarak 15-20 kaki | 15-25 kaki |
| Semi-kerdil | Jarak 12-15 kaki | 12-15 kaki |
| Kerdil | Jarak 8-10 kaki | 8-10 kaki |

Perawatan dan Pemeliharaan Berkelanjutan
Jadwal Penyiraman
Pohon Muda (1-3 tahun)
Pohon aprikot yang baru ditanam perlu disiram secara teratur agar akarnya kuat. Siram secara intensif seminggu sekali, dengan air sekitar 17 liter per pohon. Selama musim panas dan kering, tingkatkan penyiraman menjadi dua kali seminggu. Tanah harus lembap tetapi tidak becek.
Pohon yang Sudah Tumbuh
Setelah tumbuh, pohon aprikot cukup toleran terhadap kekeringan, tetapi tetap membutuhkan kelembapan yang konsisten, terutama selama perkembangan buah. Siram secara intensif setiap 10-14 hari selama musim tanam, dengan air sekitar 35 liter per inci diameter batang.
Siram pada garis tetes pohon (area di bawah cabang terluar), bukan pada batang pohon. Hal ini mendorong akar tumbuh ke luar, sehingga pohon lebih stabil. Penyiraman di pagi hari paling baik untuk mengurangi penguapan dan risiko penyakit.
Pemupukan
Nutrisi yang tepat membantu pohon aprikot Anda tumbuh subur dan menghasilkan buah berkualitas. Namun, pemupukan yang berlebihan dapat menyebabkan pertumbuhan vegetatif yang berlebihan sehingga mengurangi produksi buah.
| Usia Pohon | Jenis Pupuk | Jumlah | Waktu Aplikasi |
| Tahun pertama | Seimbang (10-10-10) | 1/4 pon | Musim semi setelah pertumbuhan dimulai |
| Tahun ke-2 | Seimbang (10-10-10) | 1/2 pon | Terbagi antara awal musim semi dan awal musim panas |
| 3+ tahun | Seimbang (10-10-10) | 1 pon per inci diameter batang | Terbagi antara awal musim semi dan awal musim panas |

Pemangkasan
Pemangkasan sangat penting bagi pohon aprikot untuk mempertahankan bentuknya, mendorong pembentukan buah, dan memungkinkan penetrasi cahaya. Tidak seperti kebanyakan pohon buah, aprikot sebaiknya dipangkas di akhir musim panas setelah panen untuk mengurangi risiko infeksi kanker bakteri.
Tujuan Pemangkasan:
- Buat formulir pemimpin pusat terbuka atau pusat yang dimodifikasi
- Buang cabang yang mati, berpenyakit, atau bersilangan
- Kurangi area yang padat untuk meningkatkan sirkulasi udara
- Pertahankan ketinggian pohon untuk memudahkan pemanenan
- Mendorong kayu berbuah baru (buah aprikot pada kayu berumur satu tahun)
Penjarangan Buah
Pohon aprikot seringkali menghasilkan buah lebih banyak daripada yang dapat mereka dukung hingga ukuran ideal. Ketika buah berukuran sekitar seperempat (biasanya 3-4 minggu setelah berbunga), kurangi jumlah buah menjadi satu buah setiap 10-15 cm di sepanjang cabang. Ini mencegah cabang patah dan meningkatkan ukuran serta kualitas buah.

Pengendalian Hama dan Penyakit
Mengidentifikasi dan mengatasi masalah umum sejak dini adalah kunci kesehatan pohon. Pohon aprikot dapat menghadapi berbagai tantangan akibat hama dan penyakit. Identifikasi dan intervensi dini sangat penting untuk menjaga kesehatan pohon dan kualitas buah saat menanam aprikot.
Hama Umum
Kutu daun
Serangga kecil ini berkerumun di tunas baru dan menghisap sari tanaman, menyebabkan daun menggulung dan melemahkan pohon. Pengendaliannya dapat dilakukan dengan semprotan air yang kuat, sabun insektisida, atau dengan mendorong pertumbuhan serangga bermanfaat seperti kepik.
Penggerek Pohon Persik
Larva ini membuat terowongan di batang pohon dekat permukaan tanah, menyebabkan keluarnya getah dan melemahkan pohon. Cegah dengan pelindung batang dan jaga sanitasi yang baik di sekitar pangkal pohon.
Plum Curculio
Kumbang kecil yang menyebabkan luka berbentuk bulan sabit pada buah dan bertelur di dalamnya. Pengendaliannya dengan mengumpulkan dan memusnahkan buah yang jatuh, serta menyemprotkan bahan organik yang sesuai selama periode bertelur.
Burung
Burung juga menyukai aprikot yang matang seperti halnya kita! Lindungi buah dengan jaring atau alat pengusir saat buah mulai berubah warna.
Penyakit Umum
Strategi Pencegahan
- Pilih varietas yang tahan penyakit
- Pastikan jarak yang tepat untuk sirkulasi udara
- Pangkas saat cuaca kering di akhir musim panas
- Bersihkan daun dan buah yang gugur
- Terapkan semprotan dorman di musim dingin
- Pertahankan nutrisi dan penyiraman yang tepat
Penyakit Umum
- Busuk coklat - penyakit jamur yang menyerang bunga dan buah
- Kanker bakteri - menyebabkan gumosis dan matinya cabang
- Penyakit lubang tembak - menyebabkan lubang kecil pada daun
- Jamur tepung - lapisan tepung putih pada daun
- Crown galls - penyakit bakteri yang menyebabkan pertumbuhan pada akar
Penting: Selalu identifikasi hama atau penyakit spesifik sebelum perawatan. Banyak masalah dapat dicegah melalui praktik budidaya yang tepat, alih-alih pengendalian kimia. Saat menggunakan semprotan, ikuti petunjuk pada label dengan saksama dan perhatikan interval pra-panen.

Memanen dan Menikmati Aprikot Anda
Kapan Panen
Aprikot biasanya siap panen pada awal hingga pertengahan musim panas, tergantung pada iklim dan varietasnya. Tidak seperti beberapa buah lainnya, aprikot tidak mengalami pematangan yang signifikan setelah dipetik, jadi waktu panen sangat penting saat menanam aprikot.
Tanda-tanda Kematangan:
- Buah telah berkembang penuh warna (oranye keemasan, terkadang dengan semburat merah)
- Daging sedikit menyerah pada tekanan lembut
- Aroma manisnya terasa
- Buah mudah terpisah dari cabang dengan sedikit puntiran
Teknik Pemanenan
Pegang aprikot dengan hati-hati karena mudah memar. Pegang buah di telapak tangan Anda dan putar sedikit atau angkat ke atas untuk memisahkannya dari batangnya. Hindari menariknya, karena dapat merusak buah dan taji buah yang dibutuhkan untuk panen tahun depan.

Penyimpanan dan Pelestarian
Penyimpanan Segar
Aprikot matang dapat disimpan di suhu ruang selama 1-2 hari. Untuk penyimpanan yang lebih lama, simpan buah yang belum dicuci dalam satu lapisan di lemari es hingga satu minggu. Biarkan hingga mencapai suhu ruang sebelum dimakan untuk rasa terbaik.

Pembekuan
Belah aprikot dan buang bijinya, lalu bekukan di atas nampan sebelum dipindahkan ke kantong plastik. Sebagai alternatif, buatlah sirup sederhana dengan perbandingan 3 bagian air dan 1 bagian gula, lalu bekukan aprikot dalam sirup tersebut di dalam wadah.

Melestarikan
Aprikot sangat baik untuk dibuat selai atau dikalengkan. Kandungan pektinnya yang tinggi membuatnya sempurna untuk pengawet, baik sendiri maupun dikombinasikan dengan buah lain seperti beri.

Pengeringan
Aprikot dapat dikeringkan dalam dehydrator untuk dijadikan camilan lezat dan sehat.

Kesimpulan: Menikmati Hasil Kerja Keras Anda
Menanam aprikot di kebun rumah Anda menawarkan manfaat yang jauh melampaui buahnya yang lezat. Dari bunga musim semi yang spektakuler hingga kepuasan berbagi hasil panen, pohon aprikot menjadi warisan hidup di lanskap Anda. Meskipun pohon-pohon ini membutuhkan perhatian dan perawatan, teknik-teknik yang diuraikan dalam panduan ini akan membantu memastikan keberhasilan Anda.
Ingatlah bahwa kesabaran adalah kuncinya – kebanyakan pohon aprikot membutuhkan waktu 3-4 tahun sebelum menghasilkan panen yang signifikan. Manfaatkan waktu ini untuk mempelajari kebutuhan dan pola spesifik pohon Anda. Setiap tahun, Anda akan semakin peka terhadap siklus pertumbuhannya dan lebih siap menghadapi tantangan apa pun yang muncul.
Baik Anda menggigit aprikot yang dihangatkan matahari langsung dari pohonnya, mengawetkan hasil panen musim panas untuk dinikmati di musim dingin, atau berbagi hasil panen dengan teman dan tetangga, menanam aprikot menghubungkan Anda dengan irama alam yang abadi dan kegembiraan sederhana dalam memelihara sesuatu yang indah dan lezat.

Bacaan Lebih Lanjut
Jika Anda menikmati postingan ini, Anda mungkin juga menyukai saran berikut:
- Cara Menanam Persik: Panduan untuk Tukang Kebun Rumahan
- Menanam Brokoli Sendiri: Panduan untuk Tukang Kebun Rumahan
- Varietas Tomat Terbaik untuk Ditanam di Kebun Anda
